Nama : Karnison Tessha
NIM : 10.15.55
Mata Kuliah : Liturgika
Dosen Pengampu : Pdt. Tahan M. Cambah, M.Th
Tema : I Timotius 4:12 Jangan
seorang pun menganggap engkau rendah
Karena
engkau muda. Jadilah teladan bagi orang-orang percaya, dalam perkataanmu, dalam tingkah lakumu, dalam
kasihmu, dalam kesetiaanmu dan dalam kesucianmu.
Sub Tema : Marilah kita bersama-sama menjadi teladan bagi orang
lain disekitar kita
dengan menunjukan kasih, perkataan dan
tingkah laku kita.
Metode : “Khotbah”
|
“Liturgi Ibadah
Pemuda”
v Persiapan
diri
v L : Mari Menyanyi dari kidung pujian:
“Bertemu Dalam Kasihnya”
Bertemu dalam
kasihNya,
berkumpul dalam
anug’rahNya
bersukacita
semua di alam milik Tuhan
oh, saudaraku dan
saudariku
Tuhan cinta dan
mengasihimu
Bersukacita
semua, di alam milik Tuhan
v Ajakan Beribadah:
P: Karena Tuhanlah yang memberi hikmat
J: Dari mulutnya datang pengetahuan dan
kepandaian
P: Beribadahlah kepada Tuhan dengan sukacita; datanglah kehadapanya dengan sorak-sorai.
P: Beribadahlah kepada Tuhan dengan sukacita; datanglah kehadapanya dengan sorak-sorai.
P+J: Amin.
v L: menyanyi dari kidung pujian
dengan judul:
“Bila Roh Allah”
Bila roh Allah
ada didalamku
Bila roh Allah
ada didalamku
Ku kan menari
sperti Daud menari
Reef :
Ku kan menari,
ku kan menari
Ku kan menari
sperti Daud menari
Ku kan menari,
ku kan menari
Ku kan menari
sperti Daud menari
v Doa
(terutama untuk pembacaan Alkitab dan renungan)
Ya Allah Bapa kami yang kami kenal dalam Tuhan kami
Yesus Kristus. Kami mengucap syukur serta terima kasih oleh karena kami dapat
berkumpul bersama-sama dengan saudara (i) dalam ibadah pemuda kami ini Tuhan.
Ya Tuhan, kami ingi berdoa untuk saudara (i) kami yang tidak dapat hadir dalam
persekutuan kami ini, karena tiap-tiap sebab, mungkin karena sakit, mungkin
karena menghadapi sebuah permasalahan atau pergumulan dalam kehidupan mereka,
atau mungkin karena tugas serta pekerjaan yang dibebankan kepada mereka, atau
ada saudara (i) kami yang memang sengaja menjauhi Engkau ya Tuhan, kiranya
engkau mengetuk pintu hati mereka agar mereka dapat bersama-sama dengan kami
diruangan gereja ini untuk memuliakan akan kebesaran Nama-Mu. Ya Tuhan,
sebentar lagi kami akan membaca dan mendengarkan akan sebagian dari Firman-Mu,
tolonglah kami ya Tuhan dengan Roh Kudus-Mu, sehingga kami dapat boleh
mengerti. Buanglah jauh-jauh pikiran kami yang tidak menentu, yang dapat
menghalangi kami untuk mendengar firman-Mu dengan baik. Di dalam nama Yesus
Kristus kami berdoa. Amin.
v Pembacaan
Alkitab:
P : Pembacaan Alkitab terambil dari I
Timotius 4:11-16. Pembacaan Alkitab di baca
secara bergantian ayat Ganjil dibacakan oleh
Pemuda sedangkan ayatnya yang
Genap dibacakan Oleh Pemudi.
(Setelah pembacaan Alkitab litorgus dan
jemaat mengucapkan Firman-Mu itu pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku)
v Renungan
atau kesaksian.
v Doa
syafaat dibawakan oleh yang bertugas.
a. Untuk
bangsa dan Negara.
b. Untuk
janda, duda, anak yatim piatu, orang sakit.
c. Untuk
pekabaran Injil dan para pelaku atau pekerjanya.
d. Untuk
pemuda (I)
(Diakhiri dengan doa
bapa kami)
v Menyanyi
atau vocal grup: ………..
v Persembahan
syukur:
L: “Kepada Tuhan, hai suku-suku bangsa, kepada Tuhan sajalah kemuliaan dan
kekuatan! Berilah kepada Tuhan kemuliaan
nama-Nya, bawalah persembahan
dan masuklah ke pelataran-Nya” (Mazmur 96:7-8).
Sementara
pundi-pundi diedarkan, pemuda (i) menyanyi dari Kidung pujian
dengan judul Sungguh
Kubangga Bapa sampai pundi-pundi persembahan selesai
diedarkan:
“Sungguh Kubangga Bapa”
Sungguh kubangga Bapa punya Allah seperti
Engkau
Sungguh kubangga Yesus atas s’gala
pengorbanan-Mu
Tak ingin aku hidup lepas dari
kasih-Mu
Kasih-Mu menyelamatkan dan b’riku
pengharapan
Kini
kupersembahkan apa yang aku miliki
Memang tiada
berarti bila dibanding dengan kasih-Mu
Namun kuingin
memberi dengan sukacita di hati
Kar’na ku tahu
ini menyenangkan hati-Mu.
v Doa Persembahan Syukur:
L : Mari kita
ucapkan doa persembahan secara bersahut-sahutan.
L : Harta
kekayaanKu, jadi alat bagi-Mu.
J : Akal budi
dan kerjaku, Tuhan pergunakanlah.
L : Limpah
ruah kasihku kuserahkan kepada-Mu.
J : Diriku
seutuhnya milik-Mu selamanya.
L+J : Amin.
v Menyanyi dari kidung pujian:
“Jangan Lelah”
Jangan
lelah bekerja diladangnya
TuhanRoh
Kudus yang bri kekuatan
Yang mengajar
dan menopang
Tiada
lelah bekerja bersama-Mu
TuhanYang
selalu mencukupkan atas segalanya
Reffrain:
Ratakan tanah
yang bergelombang
Timbunlah
tanah yang berlubang
Menjadi siap
dibangun diatas dasar iman
Ratakan tanah
yang bergelombang
Timbunlah
tanah yang berlubang
Menjadi siap
dibangun diatas dasar iman
v Nyanyian Penutup Menyanyi dari
Kidung pujian dengan judul “Hati yang gembira”
“Hati yang gembira”
Hati yang gembira adalah obat
Seperti obat
hati yang senang
Tapi
semangat yang patah
Keringkan
tulang
Hati yang
gembira Tuhan senang
v Pengutusan dan Berkat
P : Jadilah
saksi Tuhan dalam kehidupan sehari-hari.
Damai sejahtera Allah yang melebihi segala
akal budi, mengawali kehidupan
kita, sekarang sampai selama-lamanya.
P+J : Jemaat
Menyanyi KJ. 478 a ( Amin )
Do = d 2 Ketuk
5 6 ‘
/ 5 6
‘ / 5
4 / 3 .
//
A - min
A - min A
- min
Keterangan:
P : Pendeta
L : Litorgus
J : Jemaat
Penjelasan:
I.
Tata Ruang:
Tidak menggunakan mimbar karena
jemaat, pendeta, serta litorgus duduk dilantai dan membentuk lingkaran.
II.
Music:
Dalam
puji-pujian diiringi music dengan menggunakan alat-alat music yang tersedia.
Dan litorgus membawa jemaat menyanyikan lagu dengan gaya-gaya yang sesuai agar
tidak menimbulkan kesan membosankan dalam diri jemaat.
III.
Bahasa:
Menggunakan Bahasa Indonesia.
IV.
Tata Gerak:
Pengkhotbah berjalan-jalan ditengah
jemaat, sambil melakukan Tanya jawab kepada jemaat seputar nast alkitab
tersebut.
“Tuhan Allah Beserta
Kita”
Thanks you very much
BalasHapusSee more Tata ibadah pemuda